Database Performance
( Resume Pertemuan 6 – DBA )
Nim : 10410100104
Database Performance
Adalah Tingkat/ kemampuan
ketika DBMS menyediakan informasi.
5 Faktor yang Mempengaruhi Performance Database :
Workload
Adalah Perintah yang
diarahkan melalui sistem pada waktu tertentu, misalnya seperti transaksi
online, analisis data warehouse, dll.
Trouaghput
Kemampuan sebuah komputer
(hardware/ software) dalam mengolah data.
Resources
Hardware dan software
merupakan resources dari sistem.
Contention
Contention (kres/
tabrakan) merupakan kondisi dimana ada dua komponen atau lebih dari workload
yang sedang mencoba mengakses satu resource yang sama dengan cara yang
bertentangan.
Contohnya : Update ganda untuk bagian data yang sama.
Optimization
Optimization mengacu pada
analisa permintaan database dengan query yang mampu menghasilkan jalur akses
paling efisien. Ada banyak faktor yang perlu dioptimalkan, misalnya formulasi
SQL, parameter database, pemrograman yang efisien, dll.
Optimasi Database
q Partitioning
q Denormalization
q Clustering
q Free Space
q Raw Partitioning VS File
System
q Indexing
q Interleaving Data
q Compression
q File Placement &
Allocation
q Page Size
q Reoganization
Partitioning
Partitioning adalah
sebuah teknik untuk menempatkan data-data table atau index yang berbentuk page
ke dalam partisi-partisi yang terpisah di dalam sebuah atau beberapa filegroup.
Tampak bahwa table
pertama hanya memiliki sebuah partisi, sedangkan table kedua memiliki empat
buah partisi.
Denormalization
Denormalisasi merupakan proses yang dilakukan pada database yang sudah
dinormalisasi, dengan cara memodifikasi struktur tabel dan mengabaikan
kerangkapan data (yang terkontrol) untuk meningkatkan kinerja database.
Proses denormalisasi
termasuk :
•
Mengkombinasikan tabel-tabel yang
terpisah dengan join
•
Mereplikasi/menduplikat data pada
tabel
Clustering
Clustering bermakna
menggolongkan data atau membagi satuan data yang besar ke dalam satuan data
yang lebih kecil yang memiliki kesamaan.
Free Space
Free space merupakan
ruang kosong pada satu tablespace atau index yang dapat mengurangi frekuensi
reorganisasi, mengurangi contention (kres), dan meningkatkan efisiensi proses
input data.
Raw Partitioning VS File System
Merupakan pilihan apakah
akan menyimpan data yang ada dalam database ke dalam file OS yang dikontrol
atau tidak
Indexing
Indeks dibangun untuk
membuat pernyataan SQL dalam program aplikasi berjalan lebih cepat.
Interleaving Data
Merupakan bentuk khusus
dari clustering.
Compression
Merupakan teknik
pengecilan ukuran data yang akan mengoptimalkan kinerja scan data yang
berurutan dan meningkatkan kemungkinan data yang berada dalam cache.
File Placement & Allocation
Pola akses yang terkait
dengan data dalam sistem dan memisahkan file-file yang sering diakses secara
bersama-sama.
Page Size
Merupakan ukuran halaman
database yang digunakan
Reorganization
Memodifikasi data dengan
cara meminimalisasi syntax yang digunakan.